Diklat Marketing KSPPS Umat Sejahtera Mulia : “Menjadi Marketing Handal”

Sabtu, 14 Januari 2023 jam 13.30-15.00 WIB, di Aula KSPPS Umat Sejahtera Mulia diadakan “DIKLAT MARKETING : MENJADI MARKETING HANDAL” di awal tahun 2023, bersama pengurus Ustadz Mundir Hasan,S.Pd..
Acara ini di adakan dalam rangka membekali marketing KSPPS USM di awal tahun 2023, guna persiapan melayani anggota yang hari ini berjumlah 15.000, dengan harapan layanan “CEPAT-RAMAH-AMANAH-TEPAT” bisa terwuhujd sesuai denagn Visi Misi 2025.

Diklat Marketing ini di hadiri oleh seluruh Marketing KSPPS Umat Sejahtera Mulia, dan didampingi General Manajer, 3 Manager Divisi, dan 5 Manager Cabang, dengan total berjumlah 25 orang
Diklat Marketing, di moderatori Ibu Siti Haryatun, S.Pd (selaku Manajer Cabang Alian). Ustadz Mundir Hasan,SPd merupakan tokoh pendamping berdirinya KSPPS Umat Sejahtera Mulia 18 tahun silam, yang sampai detik ini masih istiqomah berdakwah di ekonomi syari’ah. Beliau menyampaikan pentingnya visi misi KSPPS Umat Sejahtera Mulia sesuai dengan perintah Alloh SWT yang termaktub dalam Al-qur’an dan hadit Rasul, SAW. Selain itu juga menyampaikan 7 kebiasaan mulia ditambahi satu point yang tidak kalah penting dalam kita mengarungi kehidupan dan menggapai kesukseskan, yaitu berbakti kepeda orang tua.

Indikator berbakti kepada orang tua seperti apa? Disampaikan Ustadz Mundir, S.Pd, konsep berbakti kepada orang tua ada 3 kondisi. Ketika orang tua masih hidup dan satu rumah, indikatornya : sudahkah kita membantu pekerjaan harian ortu kita, sudahkah kita pamitan ketika mau berangkat kerja, dll. Ketika kondisi ortu masih hidup dan tidak satu rumah, indikatornya : berapa kali sepekan kita silaturokhim, ketika silaturokhim kita bisa bercerita tentang hajat kita sembari membawa makanan kesukaan ortu kita, dll. Ketika ortu kita sudah meninggal, indikatornya : sejauh mana kita menyambung silaturokhim dengan kerabat ortu kita, sehari berapa kali kita kirim doa untuk ortu kita, dll.

Dalam acara diklat marketing dibuka sesioan tanya jawab. Dari AO klirong ditanyakan, bagaimana jawaban kita ketika anggota atau mitra menanggapi KSPPS/ BMT modelnya sama saja dengan bunga ? Ustadz Mundir, menyampaikan pentingnya kita tampilkan akhlak yang islami, karena jika di konvensional akhlak yang baik hanya ditampilkan di jam kerja (bagian dari SOP), sedangkan kita sebagai dai ekonomi syari’ah mestinya akhlak islami kita tampilkan 24 jam, karena bagian dari dakwah dan ibadah. Selain itu, yang tidak kalah pentingnya adalah kita edukasi anggota tersebut dengan memahamkan jelas beda konsep ekonomi syariah dan konvensional, sehingga perlu waktu spesial untuk silaturokhim dengan anggota tersebut. Karena prinsip layanan kita adalah 24 jam, kita adalah mujahid/ pejuang ekonomi syari’ah.

Dengan diklat marketing ini, kita berdoa dan berikhtiar marketing KSPPS USM senatiasa istiqomah menjadi pejuang ekonomi syari’ah yang handal, istiqomah dan produktif. Aamiin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.